Friday, June 14, 2013

Menentukan Business Model dari Suatu Bisnis Online

PERTANYAAN:
Yth. Pak Erwin,
saat ini bisnis online sedang booming. Pemainnya terus tumbuh. Selain itu, konsumen belanja online juga naik pesat sehingga prospek usaha ini sepertinya sangat menjanjikan. Saya ingin menanyakan caranya membuat bisnis online. Terima kasih .
Erry Nirbhaya

JAWABAN:
Bisnis online atau bisnis cara elektronik dapat didefinisikan sebagai kegiatan bisnis yang menggunakan channel secara elektronik dalam menyampaikan produk untuk informasi produk kepada konsumen dari pemasok bisnis kita sampai diterima oleh konsumen.

Saat ini layanan bisnis online dapat dilakukan dalam berbagai cara. Penawaran menggunakan pesan singkat (SMS) juga banyak dilakukan, termasuk layanan pesan singkat gratis yang ditawarkan menggunakan smartphone.

Jaringan social media saat ini sudah banyak sekali digunakan untuk menjadi marketing channel. Iklan baris gratis di internet, bahkan toko online gratis baik dari Indonesia maupun dari luar negeri sudah sangat banyak. Jadi kalau pertanyaannya bagaimana membuat bisnis online, dengan sangat murah dan cepat dapat dilakukan sekarang ini. Yang harus menjadi perhatian Anda adalah media mana yang akan anda pilih?

Hal penting lainnya, selain memilih media adalah business model dari bisnis online itu sendiri. Business model adalah bagaimana kita dapat menangkap , menawarkan dan menyampaikan value atau nilai dari produk atau jasa kita kepada pelanggan atau calon pelanggan.

Business model yang baik adalah yang dapat menangkap kebutuhan dan keinginan pasar, serta mampu melihat apakah marketing channel dari pelanggan atau calon pelanggan Anda. Apa yang menjadi value atau nilai dari produk atau jasa yang anda tawarkan kepada pelanggan atau jalan pelanggan merupakan hal yang sangatlah penting.

Pelanggan bukan hanya mencari produk atau jasa yang dibutuhkan, tapi juga kompetitif. Memberikan artinya anda perlu mempelajari competitor dari produk atau jasa sejenis.

Saran saya, sebaiknya anda menentukan lebih dahulu business model anda. Tangkaplah apa yang dibutuhkan atau yang diinginkan pasar anda, baru menentukan apa yang akan anda tawarkan kepada calon pelanggan. Setelah itu carilah pemasok untuk bahan baku dari komponen anda. Lalu, carilah sumber daya untuk mengelola bahan baku menjadi barang jadi atau pun sumber daya untuk jasa Anda.

Hal lainnya dalam bisnis online adalah unsur kepercayaan yang harus diberikan kepada calon pelanggan. Kalau calon pelanggan sudah mendapati produk atau jasa yang dipilihnya, langkah berikutnya adalah melakukan transaksi pembayaran, sebelum anda mengirim barang anda. Kepercayaan kepada calon pelanggan harus dibuat dari awal dengan cara memilih media elektronik apa yang akan anda gunakan dan memberikan bukti bahwa produk yang akan mereka beli pasti dikirim.

Semua calon pelanggan pada awalnya tidak ada yang percaya untuk membeli, kecuali perusahaan yang menjual memberi cukup kepercayaan. Oleh karena di Indonesia penggunaan kartu kredit kurang popular, cara transfer adalah cara yang paling banyak digunakan, sehingga anda perlu memilih bank yang banyak digunakan masyarakat dan mudah akses pengecekannya.

Respon yang cepat dari customer service anda dan kemudahan untuk dapat dihubungi baik melalui telepon, SMS, chat room dan sebagainya, adalah nilai tambah untuk meningkatkan kepercayaan dan kepuasan kepada calon pelanggan.

Semoga jawaban saya ini dapat membantu anda. Untuk informasi lebih lanjut dan pertanyaan, pembaca dapat mengirim email ke Erwin.halim.mba@gmail.com.

Sumber : Kontan 14 Juni 2013

No comments:

Post a Comment