Tuesday, July 12, 2011

Mengabadikan Laba dari Jasa Fotografi

Empat paket waralaba photostyle Bizz di bisnis jasa fotografi

Handoyo, Kontan, 3 Juni 2011
BISNIS fotografi punya banyak varian. Mulai dari foto box yang kini menjamur di mal-mal hingga jasa pemotretan pernikahan, liputan momen terpenting, serta untuk kepentingan promosi suatu produk. Toh, semuanya punya pasar sendiri-sendiri. Ini pula yang membuat pebisnis terus saja mencoba menangkap peluang bisnis di bidang fotografi.

Salah satunya Daniel Pribadi. Mendirikan Photostyle Bizz sejak delapan tahun yang lalu, Daniel menawarkan waralaba sejak November 2010. Walau masih belum ada terwaralaba yang bergabung, sudah ada empat calon terwaralaba yang tertarik dengan Photostyle Bizz.

Keempat calon ini berasal dari Pekanbaru, Makassar, Bogor dan Jakarta. "Saat ini, kami masih dalam proses pembicaraan dengan ke empat calon terwaralaba tersebut," tutur Daniel.

Menurut pandangan Daniel, saat ini, bisnis fotografi sudah berubah ke arah one stop service. Proses pengambilan gambar, pengolahan, hingga cetak dilakukan di satu tempat yang sama. Makanya, meski Daniel tidak mematok calon terwaralaba untuk menjadi fotografer, ia akan tetap mengajarkan teknik foto hingga proses pencetakan.

Ada empat tipe paket investasi yang Daniel tawarkan paket Home Business senilai Rp 75 juta, paket Profesional Rp 150 juta, paket Profesional Plus senilai Rp 225 juta, dan Platinum dengan investasi awal sebesar Rp 350 juta.

Dengan alasan persaingan bisnis fotografi di Jakarta sangat tinggi, Daniel mempersilakan terwaralaba menggunakan nama sendiri. Namun, ia akan mengutip biaya sebesar Rp 15 juta. Sedangkan bagi terwaralaba di luar Jabodetabek, Daniel menyarankan agar tetap menggunakan brand Photostyle Bizz.

Jika calon terwaralaba tertarik untuk mengembangkan usaha fotografi tapi tidak mau repot dengan berbagai perlengkapannya, Daniel menya Terwaralaba yang tak maurepot bisamengambil paket

Home Business.rankan agar mengambil paket Home Business. "Mereka hanya cukup di rumah dan menjadi marketing saja," ujarnya. Pihak Daniel akan mempersiapkan produksi dari awal hingga akhir.Bila menginginkan bisnis fotografi komplet, calon terwaralaba lebih baik memilih jenis paket Platinum. Dalam paket ini, mitra akan mendapat berbagai perlengkapan foto, peralatan cetak plus mesin pembuat album. Oli iya, paket Home Business hanya berlaku di Jabodetabek.

Untuk menjalankan bisnis fotografi ini, terwaralaba harus membayar biaya royalti sebesar 7,5% dari total omzet Daniel menghitung, sebulan omzet yang bisa diperoleh mitra untuk paket Platinum ini sebesar Rp 60 juta hingga Rp 100 juta. "Profitnya bisa 80% dari omzet," katanya.

Dengan pendapatan itu, Daniel memperkirakan mitra bisa balik modal kurang darisatu tahun. "Ruko maupun mal menjadi pilihan yang tepat untuk memulai bisnis Photostyle Bizz," tutur Daniel berpromosi.Erwin Halim, Pengamat Waralaba Proverb Consulting menilai potensi waralaba fotografi ke depan masih terbuka lebar. Namun, karena persaingan yang ketat, perlu keunikan untuk menarik pasar. "Alangkah baiknya jika bisnis fotografi ini lebih diseg dengan membidik pasar tertentu," kata Erwin.

Erwin menambahkan karena fotografi berkaitan dengan bisnis jasa, maka pelayanan bagi konsumen dan terwaralaba juga harus dijaga.

PT Rajawali Berkat Kelapa Gading,
Jakarta Utara
Telp 021-92802025
email : Photostylebizz® yahoo.com

No comments:

Post a Comment